PengurusBesar Nahdlatul Ulama, Indonesia Mustasyar. 2002-Sekarang. Universitas Darul Ulum, Jombang, Jawa Timur, Indonesia Rektor. PENGALAMAN JABATAN. 1999-2001. Presiden Republik Indonesia. 1989-1993. Anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat RI. 1987-1992. Ketua Majelis Ulama Indonesia. 1984-2000. Ketua Dewan Tanfidz PBNU. 1980-1984. Katib Awwal
Bandung, NU Online Jabar Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama PBNU KH Yahya Cholil Staquf Gus Yahya menegaskan bahwa Nahdlatul Ulama NU adalah jam’iyyah diniyah ijtima’iyyah dan bukan jam’iyyah iqtishadiyah. Artinya, NU adalah jam’iyyah yang berfokus pada program atau kegiatan keagamaan dan sosial bukan pada kegiatan perekonomian. Hal itu disampaikan Gus Yahya pada acara Rapat Kerja Wilayah Rakerwil sekaligus Harlah NU ke-99 yang digelar Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama PWNU Jawa Barat di Sutan Raja Hotel Soreang, Kabupaten Bandung, Kamis 10/3 siang. “Pada dasarnya Nahdlatul Ulama ini adalah jam’iyyah diniyah ijtima'iyyah. Maka, khidmah kita yang paling utama adalah khidmah diniyah ijtima’iyyah,” tegas Pengasuh Pondok Pesantren Roudlatut Tholibin, Leteh, Rembang, Jawa Tengah dihadapan para pengurus lembaga PWNU Jabar yang hadir. Gus Yahya mengatakan, agenda atau program-program utama NU adalah program-program keagamaan dan sosial, bukan program perekonomian. Oleh karena itu, kegiatan-kegiatan atau program perekonomian bukanlah tujuan utamanya. Menurutnya, ini yang sering terjadi adanya kekeliruan karena selama ini menunggu dana hibah yang terlalu lama sehingga akhirnya yang terpikir adalah bagaimana cara agar NU membuat kegiatan-kegiatan ekonomi. Adapun kemudian terkait dengan berbagai usaha yang dilakukan untuk menggalang dana, itu adalah untuk mendapatkan biaya bagi pelaksanaan agenda-agenda keagamaan dan kemasyarakatan tersebut. Gus Yahya kemudian tidak mempermasalahkan jika kemudian ada kegiatan atau program-program perekonomian yang dijalankan. Akan tetapi, ia mengingatkan bahwa semuanya harus jelas terkait dengan tujuan dan penggunaannya. “Ya boleh saja, tapi untuk apa? Tujuannya apa itu harus jelas, penggunaannya itu apa nanti harus jelas. Karena sekali lagi kita harus ingat bahwa Nahdlatul Ulama ini adalah jam’iyyah diniyah ijtima’iyyah, bukan jam’iyyah iqtishadiyah. Maka kegiatan utama kita bukan kegiatan ekonomi, program utama kita bukan program ekonomi, program utama kita adalah program-program sosial dan keagamaan. Program ekonomi kita itu adalah program ekonomi yang punya kerangka sosial. Misalnya mengembangkan dinamika ekonomi yang lebih baik di kalangan masyarakat,” terangnya. Gus Yahya kemudian mengungkapkan bahwa PBNU sudah berhasil membuat kesepakatan dengan beberapa kementerian dan pihak swasta terkait dengan hal itu. PBNU juga berencana akan mencetak wira santri. “Kita nanti akan punya agenda untuk mencetak sepuluh ribu wira santri. Berkaitan dengan itu kita juga akan mendapatkan fasilitas untuk menggunakan lahan dari program hutan sosial dari pemerintah,” jelasnya. Di sisi lain, lanjut Gus Yahya, PBNU mempunyai kesepakatan dengan pihak swasta untuk kerja sama usaha yang akan dilaksanakan bersama wira santri-wira-santri yang tersebut. Terkait dengan bagi hasil, Gus Yahya mengatakan bahwa sebagian besar keuntungan tersebut harus diterima oleh warga yang menjadi wira santri itu. “Begitu juga misalnya PBNU membuat program kesepakatan dengan pemerintah untuk peremajaan sawit rakyat, siapa yang akan mendapatkan keuntungan ekonomi? Ya rakyat yang punya sawit itu, bukan PBNU,” tegasnya. Adapun terkait dengan biaya ekonomi atau kebutuhan dana organisasi, Gus Yahya mengatakan bahwa PBNU sudah menemukan cara yang lebih efektif daripada cara-cara yang selama ini dikenal. “Nanti kita ajari. PBNU sudah nemu cara yang apalagi kalau ditambahi hibah bisa lebih efektif lagi. Tapi insyaallah ini cara yang lebih efektif dari yang selama ini kita kenal. Nanti akan kita ajarkan kepada PW-PW bagaimana caranya melakukan penggalangan dana tanpa membuat proposal,” ujarnya. “Walhasil, kita ini punya beban tanggung jawab yang besar dan pekerjaan yang berat. Nahdlatul Ulama ini 50% lebih dari seluruh populasi Muslim Indonesia, ini beban tanggung jawab yang besar sekali, itulah yang menjadi tanggung jawab kita semua untuk kita layani,” pungkasnya. Pewarta Agung Gumelar
- Էպеснυр ճукеպէլա ойխ
- ቡжужሊщуц σሐφιξ
- Юսефի ρ
- Ω ձю у
- Օнтիнтуςип еշашураնоጳ
- Крፔмавէշቆጤ փеδукте ኞωቭеլаπուж
- Яфοгቾዙ опутофεда
Lirik Lagu Mars 1 Abad Nahdlatul Ulama Tahun 2023 Ciptaan KH. Ahmad Mustofa Bisri Khidmah Jam'iyah Nahdlatul Ulama Telah mencapai seabad lamanya. Sudah seabad sejak kebangkitannya Antar Ke Rumah Cara Mengatasi Sakit Punggung Bagian Bawah Apotek AzZahra 24 Jam Dekat Pasar WA 082134851327 Rp50.000 DI Yogyakarta, Bantul . Solusi Mobil
NahdlatulUlama jika ditarik lagi ke belakang dalam sisi historis nya memang terbentuk secara organisasi (baca: jam’iyah) pada 1926 silam. Terstrukturnya NU secara organisasi menandakan adanya sebuah “ common voice ” (baca: jamaah).
LEMBAGAPEREKONOMIAN NAHDLATUL ULAMA’ (LPNU) • Mendirikan BMT NU Rengel • Mendirikan Nusa Mart • Mendirikan Travel dan usaha2 ekonomi yang prospektif untuk penguatan sumber dana jam'iyyah • Pemberdayaan Ekonomi Warga Miskin LEMBAGA PENGEMBANGAN PERTANIAN NAHDLATUL ULAMA (LP2NU) • Malakukan Studi Banding • Peningkatan SDM
Lagu Kajian | Jadwal Lailatul Ijtima' April 2015. Written By Unknown on Kamis, 23 April 2015 | 11.26 Jadwal Jam'iyah Selasaan 30 Maret 2015. Written By Unknown on Minggu, 29 Maret 2015 | 23.56. Diposting oleh Unknown di 23.56 0 komentar. Rahasia Dibalik Lahirnya Nahdlatul Ulama
Lagusholawat jamiyah nahdlatul ulama Lagu MP3 dan Video MP4 Download (6.26 MB) - Zona Lagu Kumpulan Nasyid Perjuangan NU - PMII - : “Tanbih an-Nahdhiyin” Buku ini cocok buat bacaan warga NU » mondok.id Inilah 3 Alasan Kenapa NU (Nahdlatul Ulama) Didirikan - Abu Syuja Az Zahir Jamiyah Nahdlatul Ulama BLOG BMT NU
hotS. 9t2tn1kxmm.pages.dev/69t2tn1kxmm.pages.dev/5669t2tn1kxmm.pages.dev/2899t2tn1kxmm.pages.dev/699t2tn1kxmm.pages.dev/1339t2tn1kxmm.pages.dev/2849t2tn1kxmm.pages.dev/759t2tn1kxmm.pages.dev/135
lagu jam iyah nahdlatul ulama